STRATEGI PEMBELAJARAN PPKn TERHADAP PEMBENTUKAN KARAKTER SISWA UNTUK MENJAGA KEUTUHAN NEGARA INDONESIA
Kata Kunci:
strategi pembelajaran, PPKn, pembentukan karakter, nilai Pancasila, keutuhan NKRIAbstrak
Pembentukan karakter siswa merupakan salah satu tujuan utama dalam Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Artikel ini bertujuan untuk mengkaji berbagai strategi pembelajaran PPKn yang efektif dalam membentuk karakter siswa melalui metode kajian kepustakaan. Data diperoleh dari literatur berupa jurnal ilmiah, buku, dan dokumen resmi yang relevan. Hasil kajian menunjukkan bahwa beberapa strategi pembelajaran yang efektif meliputi pembelajaran berbasis nilai (value-based learning), pendekatan kontekstual (contextual teaching and learning), pembelajaran kolaboratif (collaborative learning), dan pemanfaatan teknologi digital. Strategi-strategi ini terbukti mampu menginternalisasi nilai-nilai Pancasila, seperti toleransi, kerja sama, dan cinta tanah air, ke dalam perilaku siswa. Selain itu, pendekatan tersebut berkontribusi pada penguatan integrasi sosial dalam menghadapi tantangan disintegrasi bangsa. Namun, implementasi strategi ini menghadapi kendala, seperti keterbatasan fasilitas dan kurangnya pelatihan guru. Artikel ini merekomendasikan dukungan holistik dari pendidik, institusi, dan pemerintah untuk mengoptimalkan pembelajaran PPKn dalam membentuk generasi muda yang berkarakter dan berkontribusi terhadap persatuan bangsa.Referensi
Arsyad, A. (2011). Media Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers.
Dianti, P. (2014). Integrasi Pendidikan Karakter dalam pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan untuk mengembangkan karakter siswa. Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial, 23(1).
Fajar, L. (2018). Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Pkn Pada Materi Pokok Menjaga Keutuhan Nkri Melalui Metode Bermain Peran Dengan Model Pembelajaran Cooperative Learning Kelas Vi Semester Genap Sd Negeri 153071 Sibabangun 1 Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun Pelajaran 2017 / 2018. Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial. (4)
Hardini, T. (2015). Peningkatan Keaktifan Dan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Pkn Melalui Metode Sosiodrama Di Kelas 5 Sd Tlompakan 01 -TuNtang. Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan., 5(3), 120–135.
Juliardi, B. (2015). Implementasi Pendidikan Karakter Melalui Pendidikan Kewarganegaraan. Jurnal Bhinneka Tunggal Ika, 2(2), 3.
Mamudji. 2005. Penelitian dan Penulisan Hukum, Badan Penerbit Fakultas Hukum Indonesia
Nurhadi. (2004). Pendekatan Kontekstual (Contextual Teaching and Learning). Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.
Putri, A. F, Dewi, A, D. Furnamasari, F. Y. (2021). Implementasi Pembelajaran PKn Sebagai Pembentukan Karakter Peserta Didik Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5 (3).
Sani, R. A. (2014). Pembelajaran Saintifik untuk Implementasi Kurikulum 2013. Jakarta: Bumi Aksara.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Syam, N. (2011). Peningkatan Kualitas Pembelajaran PKn Di Sekolah Dasar Melalui Model Pengajaran Bermain Peran. Jurnal Perspektif Ilmu Pendidikan, 24(3), 108– 112
Trianto. (2010). Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif: Konsep, Landasan, dan Implementasinya pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Wahyudi. (2015). Pendidikan Multikultural: Upaya Penguatan Karakter Bangsa di Tengah Keberagaman. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Yamin, M. (2013). Strategi dan Metode dalam Model Pembelajaran. Jakarta: Referensi (GP Press Group).
Zed, M. (2004). Metode Penelitian Kepustakaan. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.